Ketika kegelapan kian mencekam di sekitar ku...
Dan kesedihan kian mengeras sekeras tembok china...
sekilas,, ku lihat dua tangan melambai di balik itu
menciptakan sebuah cahaya...
Dan karena cahayanya,, kesedihan ku yang sudah memnbeku
menjelma menjadi rintihan tangis yang menggebu2 & merobek kebisuanku...
Dan cahayanya itu tak pernah mengenal siang dan waktu
Sebab, cahayanya ... adalah cahaya yang berasal dari surga...
Dan untuk itu ku persembah kan sisa2 kepingan hidupku untuk dua tangan yang menerangi siang malamku..
terima kasih ku kepada pemilik dua tangan ( Mom n Dad)
Ya,, merekalah awal dan akhirku. Semenjak aku mengetahui bahwa aku di titipkan oleh-Nya pada mereka, saat itu pula aku tekadkan bahwa tujuan akhirku adalah membuat mereka bahagia selain mencapai ridho-Nya.
Mungkin karena mereka juga sampai saat ini aku belim berani lagi mencintai seseorang. Setelah sebelumnya aku pernah merasakan itu walaupun aku sendiri yang harus mengakhiri "hubungan" itu.setelah aku yakin bahwa dengan mencintai dia aku akan kehilangan cintan-Nya kepadaku.
Mom... Dad... detik ini aku kembali tekadkan (biar kalian yakin) hidupku hanya untuk kalian dan ridho-Nya. biarkan Dia, hati ini, dan benda2 yang berada di sekelilingku saat ini jadi saksi tekadku...
6.02.2009
Tekadku...!!!
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
0 komentar:
Posting Komentar