www.confusedboy.co.cc

Dengan penuh rasa sesal aku membayangkan mu, siapapun kau, membaca catatan2 yang kutulis dan kusimpan di sini. Rasa sesal itu sebagian bagi diriku, karena aku pasti sedang berada dalam kebingungan, atau sudah mati, atau bahkan lebih buruk lagi, ketika kalian baca blog ini. Tapi rasa sesalku juga untuk dirimu, sahabatku yang belum aku kenal. Karena hanya seseorang yang benar2 bingung dan memerlukan kebingungan yang akan baca blog ini di kemudian hari. Kalau kau bukan penerusku dalam artian lain, kau akan segera jadi ahli warisku, dan aku merasa sedih bahwa aku mewariskan pada manusia lain pengalamanku sendiri, yang mungkin tidak bisa dipercaya, tentang kebodohan dan kebingunganku yang teramat sangat. Aku sendiri tidak tahu mengapa aku mewarisi itu, tapi aku berharap menemukan jawabannya…

Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Template

Powered by Blogger

9.30.2009

malam pertama...

Langit begitu gelap
Dewi rembulan begitu temaram di langit
Hanya kami berdua
Aku dan dia
Rambutnya begitu halus
Matanya begitu bening
Aku tahu apa yang dia ingin aku segera lakukan
Kulitnya begitu lembut
Kakinya begitu sempurna
Aku mengelus-elus dengan jari-jemariku
Tepat di punggungnya
Waktu itu aku masih naif dan kurang pengalaman
Tetapi aku mencoba mengusahakan yang terbaik
Aku pegang dadanya
Lalu turun tepat di buah dadanya
Aku masih ingat bahwa waktu itu aku sangat takut
Hatiku berdegup dengan kencang
Perlahan-lahan aku membuka kedua kakinya lebar-lebar
Begitu dia melakukannya…
Aku sudah tidak ingat apa-apa lagi
Tidak juga rasa malu
Tidak lama kemudian
Cairan putih itu banyak keluar
Akhirnya pekerjaanku selesai
Sekarang semuanya telah berakhir…
Aku masih ingat Malam Pertama
Aku memerah SUSU SAPI!




copas:http://www.malau.net/2007-03-28/malam-pertama/

1 komentar:

Kartika mengatakan...

ya....ampun

Posting Komentar