www.confusedboy.co.cc

Dengan penuh rasa sesal aku membayangkan mu, siapapun kau, membaca catatan2 yang kutulis dan kusimpan di sini. Rasa sesal itu sebagian bagi diriku, karena aku pasti sedang berada dalam kebingungan, atau sudah mati, atau bahkan lebih buruk lagi, ketika kalian baca blog ini. Tapi rasa sesalku juga untuk dirimu, sahabatku yang belum aku kenal. Karena hanya seseorang yang benar2 bingung dan memerlukan kebingungan yang akan baca blog ini di kemudian hari. Kalau kau bukan penerusku dalam artian lain, kau akan segera jadi ahli warisku, dan aku merasa sedih bahwa aku mewariskan pada manusia lain pengalamanku sendiri, yang mungkin tidak bisa dipercaya, tentang kebodohan dan kebingunganku yang teramat sangat. Aku sendiri tidak tahu mengapa aku mewarisi itu, tapi aku berharap menemukan jawabannya…

Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Template

Powered by Blogger

5.10.2009

kita memang butuh mereka

Suatu kisah seorang warga Jambi yang kaya raya pada suatu malam melangsungkan pesta besar2an dengan mengundang hampir seratus orang rekan, sahabat, dan warga lain di lingkunganya. Pesta itu bertujuan untuk mencari jodoh putri semata wayangnya. Tidak heran, jika yang di undang kebanyakan dari keluarga2 yang memiliki anak yang beranjak dewasa. Di samping itu banyak juga pemuda yang turut hadir.

Sementara senja beranjak ke peraduanya memasuki malam yang dingin. Setiap tamu yang hadir telah di manjakan dengan berbagai masakan khas jambi, seperti semur ikan patin dan gulai kambing dengan tempoyak. Sebagai penutup, selain menyuguhkan tarian khas jambi, si tuan rumah juga telah menyiapkan kolam yang di isi dengan ular berbisa dan buaya. Tuan rumah , menantang para tamunya untuk menyebrang kolam yang ada di hadapan mereka. Barang siapa yang berhasil sampai berenang ke sebrang kolam, ia akan di beri tiga opsi pilihan. Pertama, barhak menikahi putrid semata wayangnya dengan segala hak waris kedua orang tuanya. Kedua, memperoleh seratus ribu hektar kebun kelkapa sawit yang saat ini siap panen. Lalu ketiga, berhak atas uang tunai 100 juta rupiah plus seperangkat perhiasan emas dan berlian.
Tantangan menggiurkan itu bertujuan menjaring calon2 menantu yang berani dan memiliki dedikasi tinggi terhadap keluarga.
Belu selesai si tuan rumah memberikan sambutan untuk lomba tersebut, tiba2 terdengar bunyi ceburan air yang cukup deras dan di susul oleh gerakan renang yang begitu cepat sepanjang kolam. Semua mata terpaku takjub dan heran, siapa gerangan yang begitu antusias untuk mengikuti pertandingan yang di maksudkan. Akhirnya, orang tersebut sampai ketepian sambil terengah2 dengan tubuh penuh goresan2. dia ternyata seorang pemuda.
Di hadapan seluruh tamu yang hadir, si pemydu di Tanya hadiah apa yang di inginkan, sesyai opsi pilihan yang di berikan. Si pemuda hanya menggeleng-gelengkan kepala. Dengan penasaran tuan rumah bertanya kembali,”kalau begitu apa yang anda inginkan??”
Dengan napas terengah2 si pemuda menjawab dengan mantap,” saya hanya ingin tahu, siapa yang mendorong saya ke kolam tadi??”

***

Terkadang2 dalam menjalankan sesuatu kita perlu dorongan dari orang lain. Bahkan secara tidak langsung kita perlu di takut-takuti terlebih dahulu jika ingin melakukan sesuatu...

Dari kisah di atas kita dapat mengambil sebuah hikmah yaitu KITA MEMANG BUTUH MEREKA....

0 komentar:

Posting Komentar